Ribuan buruh dari sejumlah serikat pekerja mulai memadati Gedung DPR/MPR, Jakarta. Para buruh ini berjalan kaki dari arah Senayan menuju depan pintu gerbang DPR/MPR. Akibatnya, arus lalu lintas di kawasan ini tidak bisa dilalui kendaraan.
Unjuk rasa para buruh ini terkait 100 hari kinerja pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono dan Boediono. Dalam aksinya mereka mengecam kinerja sejumlah menteri yang terkait dengan soal perburuhan, seperti menteri perdagangan, menteri keuangan, serta menteri tenaga kerja dan transmigrasi.
Para buruh juga menyuarakan sejumlah tuntutan yang harus dipenuhi pemerintahan SBY-Boediono. Antara lain hapus sistem kerja kontrak atau outsourching, kenaikan upah kerja, mengikutsertakan buruh dalam program jaminan sosial tenaga kerja (Jamsostek), dan menolak perdagangan bebas dengan Cina.
Sumber >> http://wagiah.blogspot.com
0 komentar:
Posting Komentar