Naysila Mirdad merasa sangat kehilangan atas meninggalnya sang nenek, Maria Jacoba Petronella Kandou (71 tahun).
Di pemakaman neneknya, Naysila pun mengenang betapa halusnya tangan ibunda Lidya Kandou itu.
Selain Naysila, orang yang sudah pasti sangat kehilangan akan kepergian Maria, adalah Lidya Kandou. Hanya saja, di balik kesedihannya yang mendalam, ia merasa lega karena sang bunda sepertinya telah siap untuk dipanggil Yang Maha Kuasa.
Suami Lidya, Jamal Mirdad yang ikut mendampingi sang istri, juga ikut berbagi kenangan atas kepergian mertuanya tersebut. Jamal ingat, ia pernah diajarin menyetrika oleh Maria.
Sumber >> http://wagiah.blogspot.com
0 komentar:
Posting Komentar