Amankan Bonek, Kapoltabes Surakarta Terluka

Sejumlah warga Solo, Jawa Tengah, melempari kereta api yang mengangkut suporter Persebaya atau bonek di Stasiun Jebres Solo. Kepala Kepolisian Kota Besar Surakarta Komisaris Besar Polisi Joko Irwanto, yang ikut mendampingi Kapolda Jateng Inspektur Jenderal Polisi Alex Bambang Riatmodjo berdiri di atas lokomotif kereta api demi mengamankan bonek tersebut terluka terkena lemparan batu. Akibatnya, kepala bagian kanan dan kaki kanannya berdarah.

"Dua buah batu memang mengenai kaki dan kepala saya hingga berdarah. Ini sudah sama-sama seperti yang dialami oleh teman wartawan yang juga terkena lemparan batu," kata Kapoltabes.

Sebelum kereta api diberangkatkan ke Surabaya, aparat keamanan telah menyiapkan puluhan dus minuman dan nasi bungkus untuk bonek. Pasalnya mereka kelihatan kelaparan. Sejumlah suporter mengaku belum makan.

Ketika kereta berhenti di Stasiun Jebres cukup lama sekitar satu jam, para bonek banyak yang meminta pertolongan pengobatan kepada tim kesehatan setempat yang sudah disiapkan sebelumnya. Suporter yang mengalami luka serius dilarikan ke Rumah Sakit Moewardi Solo. Sebagian lagi melanjutkan perjalanan menuju ke Surabaya. Kaca jendela kereta yang pecah ditutup dengan papan dan tas untuk melindungi dari lemparan batu.


Sumber >> http://wagiah.blogspot.com

0 komentar:

Posting Komentar